Jumat, 25 Maret 2011

Senja Kami di Pulau Cemeti



Februari di sebuah kota bernama Yogyakarta yang menyimpan ratusan juta makna.....
3 orang sahabat yang sedang menjalani drama kehidupan ^_^

Sebuah perjalanan kehidupan yang sangat penuh dengan berbagai kejutan. Siapa sangka bahwa Ia memberikan kasih sayangnya kepada kami dengan bingkisan kecil bernama persahabatan. Tak banyak orang yang bersyukur atas satu nikmat-Nya yang luar biasa ini. Orang-orang yang nantinya akan menghiasi hari-harimu dengan cerita suka dan dukanya. Membuatmu merasa berharga hidup di dunia karena setiap detiknya adalah perjalanan hati yang luar biasa.


*120211
Untuk menciptakan sesuatu yang luar biasa pastinya membutuhkan sebuah usaha yang tidak biasa-biasa saja. Hari itu, kami mempersiapkan segala sesuatunya in every details. Untuk sebuah kejutan kecil pada bulan Februari tanggal 13. Semua sudah terbayang dalam benak kami "arsitek 13 Februari"....kejutan apa yang akan kami berikan, bagaimana suasana yang akan terbangun, tipuan-tipuan kecil apa yang akan kami buat.... Everything is on details! Tahukah mengapa? Karena ada "cinta" di antara kita... apa yang biasa kita sebut dengan persahabatan dan lebih dalam maknanya yaitu ukhuwah ^_^
Sebuah energi yang luar biasa...

(Tapi bagaimana jadinya jika rancangan proyek luar biasa itu harus berada di luar perkiraan kami?? Jawabannya ada di hari berikutnya...hehehe). Beginilah sejenak percakapan bau2 kegagalan proyek itu :
....sms masuk bersamaan,di telefon genggamku dan telefon genggamnya : Beb,sory bsk aq ga bs ikutan jalan2
yang baca sms : WHAT??? (berpandangan...speechless...pengen marah tp gmn...akhirnya loncat2 aja,yang penting mengekspresikan "kekesalan"...hhhuuuh)
reschedule??? huhuhu....no problem,,but we were too tired
soo...yaudah,,mutung...entah 13 Februari itu akan berjalan seperti apa


*130211
Hari itu tiba, 13 Februari 2011. Hari yang di calender HP-ku sudah berwarna biru yang menandakan "appoinment". Tapi...it was not doing so well. Oke,arsitek 13 Februari kembali bertemu....reschedule!


Sore harinya...
Arsitek 13 Februari yang semula sudah mempersiapkan rancangan ini luar biasa untuknya, ternyata Allah memberikannya lebih luar biasa. Subhanallah...
Kita ber-3 akhirnya kumpul juga dan sepakat...Goes to Tamansari! Dan apakah kau tau bahwa, kami bukan ber-3 karena ada seekor merpati putih lugu yang berada dalam sangkar rotan yang dengan gembiranya (sambil meronta-ronta) kami bawa bermotor ke tengah kota.


Sesampainya Jalan Malioboro....
Brum...brum...brumm...jalanan malioboro yang sangat amat padat merayap-rayap hingga kau sama sekali tak dapat berkejap,,clingak-clinguk...selisik punya selisik, ternyata di dpn sana sedang menghadang Si Komo versi Mandarin berleak-leok dgn indahnya. Maklum, Imlek!!

We were trapped in almost an hour!!
....dan tiba-tiba,,blub..blub...blubblub...pet! Motor yang kami berdua tumpangi sudah kering kerontang. Arsitek 13 Februari yang 1 sudah hilang ditelan jalanan si komo mandarin. Jadilah di tengah jalan yang brutal itu, kami turun sambil membawa Justin Beibong (merpati putih lugu yang meronta-ronta) hanya untuk mencari seplastik es bensin untuk motor kami. Semua mata tertuju padanya... dan bertanya "Kok merpatinya cuma 1 mbak?? trus...mau diapain merpatinya?? berapa mbak harganya??"
Aaaarrggghh....what an asshamed! >.<

akhirnyaaa....
si motor mau nyala juga... pertanyaan terakhir dari seorang anak kecil di sebelah motor kami "Siapa nama merpatinya mbak??" dalam hatiku : Justin Beibong dek! Hahahaha....

Oke,,perjalanan lanjutkan kembali...
Sampailah kami senja di Tamansari secara spesial di Pulau Cemeti...

*huft...suasananya mendukung banget,romantic! haha
Oke....percakapan penuh persahabatan kami mulai
kami bertiga duduk saling berhadapan. Satu per satu kami sampaikan kata-kata tulus dari hati. Seberat apapun masalah yang menimpamu, sahabat sejatimu akan selalu berada di sampingmu. Sepahit apapun pil yang harus kau telan, kami akan selalu menjadi madu yang manis untukmu. Segelap apa jalan yang akan kau tempuh nantinya pastikan bahwa kita selalu bersama dengan sinar mata yang selalu menyala menerangi gelapnya dunia. Badai itu pasti berlalu jika kita punya keyakinan bersama, ada Allah di hati kita

intinya : you see...i feel sad when u re sad, i feel glad when u re glad...(Barry Manillow) you are not alone (Michael Jackson), i'll be there for you (The Rembrandts), for our friendship forever! With a piece of a really beautiful red rose for her...
*what a really romantic we are... crying :'(


harapan itu selalu ada, kami tuliskan hanya untuk-Nya. Surat kepada Allah.
"oke....justin beibong, saatnya kau bekerja. Sampaikan surat harapan kami ini kepada pencipta kita semua, Allah subhana wa ta'ala"

Senja kami yang penuh makna ini hanya untuk persahabatan luar biasa ini...diiringi kepakan sayap merpati putih itu yang membawa doa dan harapan kami. Adzan maghrib pun berkumandang, menentramkan hati-hati kami. Terima kasih ya Rabb...atas nikmat kasih sayang-Mu ini. Sebuah harta yang tak dapat dibeli dan ditukar dengan apapun selain hanya syurga-Mu kelak. Amiin.....


"...dan yang mempersatukan hati mereka orang2 mukmin,walopun engkau membelanjakan seluruh harta di muka Bumi sekali2 tdk dapat mempersatukan hati mereka. Allah lah yang mempersatukan hati mereka,sesungguhnya Allah Maha Gagah lagi Maha Bijaksana"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar